GRIT KEKUATAN PASSION & KEGIGIHAN (10) Pengasuhan untuk Ketabahan

Kata pengasuhan berasal dari bahasa Latin yang memiliki arti “ untuk membawa maju”. Anda bertindak seperti orangtau bila Anda meminta bimbingan tentang cara terbaik untuk membawa minat, latihan, tujuan, dan harapan pada orang-orang yang Anda sayangi. John Watson, psikologi di John Hopkins University, menyarankan untuk membiarkan anak-anak menangani masalah mereka sendiri sejak saat mereka lahir, merotasi pengasuh berbeda untuk mencegah rasa keterikatan pada satu orang dewasa, dan menghindari rasa manja yang mencegah seorang anak “menaklukan dunia”. Pelajaran bahw akegigihan itu akhirnya akan memberikan imbalan.

             Ini adalah tentang menciptakn lingkungan yang tepat, tanah yang memelihara, yang mendengarkan dan merespons kebutuhan. Anak-anak membawa di dalam diri mereka benih masa depan mereka sendiri. Minat mereka akan muncuk bila kita menaruh kepercayaan kepada mereka. Meskipun anak-anak membutuhkan kebebasan, mereka juga membutuhkan pembatasan. Mengasuh anak-anak supaya tabah, polanya adalah cetak biru yang bermanfaat, panduan untuk membuat banyak keputusan yang harus kita geluti saat membesarkan anak-anak kita.

             Yang paling penting, tidak ada kompromi antara pengasuhan mendukung dan pengsuhan menuntut. Muncul kesalahpahaman umum bahwa “cinta yang kuat” adalah keseimbangan yang adil antara kasih sayang dan respek di satu sisi dan harapan yang dilaksanakan dengan tegas di sisi lain. Pengasuhan adalah bahwa apa yang lebih penting daripada pesab yabg hendak disampaikan orangtua adalah pesan yang diterima anak-anak mreka. Apa yang tampak seperti otoriter sesuai buku teks, kebijakan tnapa televise, atau larangan menyumpah mungkin mengandung unsur paksaan, mungkin tidak. Di lain pihak, apa yang terlihat terbuka, misalnya membiarkan anak putus sekolah mungkin semata mencerminkan perbedaan dalam aturan yang dinilai penting oleh orangtua.

             Tumbuh dewasa dengan dukungan, respek, dan standar tinggi memiliki banyak manfaat, salah satunya hal yang sangat relevan dengan ketabhan, dengan kata lain, pengasuhan yang bijaksana mendorong anak-anak meniru orangtua mereka. Naluri seorang anak kecil untuk meniru orang dewasa sangatlah kuat. Orangtua mereka adalah panutab mereka yang paling berpengaruh dan paling mereka kagumi. Dengan mengesankan bahwa begitu banyak telada ketabahan mengembangkan, dengan cara tertentu, minat yang sangat mirip dengan minat orangtua mereka. Jelas, para teladan ketabahan ini tumbuh dewasa tidak saja dengan mencontoh orangtua merea, tapi juga mmeniru mereka. Logika ini berujung pada kesimpulan spekulatif bahwa tidak semua anak yang memiliki orangtua yang bijak secra psikologis akan tumbuh dewasa menjadi orang tabah, karena tidak semua orangtua yang bijak memeragakan ketabahan.

             Tidak setiap teladan ketabahan beruntung mempunyai ayah dan ibu yang bijaksana, tapi semua orang bisa menunjik seseorang dalam hidup mereka yang, pada waktu yang tepat dan dengan cara yang tepat, mendorong mereka untuk membidik tinggi dan memberikan keyakinan dan dukungan yang sangat dibutuhkan. Cody Coleman berkata, “Tetaplah positif, abaikan keyakinan negative mengenai apa yang mungkin dan tidak mungkin, dan cobalah”.